Cara Memilih Bearing yang Tepat
Untuk Mencapai Masa Pakai yang Panjang dan Kinerja Mesin yang Optimal

Cara memilih bearing yang tepat 
Pemilihan bearing yang tidak sesuai bisa menyebabkan penurunan performa mesin, meningkatnya risiko kerusakan, hingga downtime yang merugikan.

Bayangkan jika hanya karena salah memilih bearing, produksi terganggu atau mesin harus berhenti total. Kerugian waktu dan biaya pun tak terhindarkan. Untuk itu, penting bagi para engineer dan teknisi memahami langkah-langkah pemilihan bearing secara detail.

Berikut adalah langkah – langkah pemilihan bearing yang harus sobat Kogelahar ketahui:

Langkah pertama adalah memahami terlebih dahulu karakteristik dari aplikasi yang digunakan, meliputi :

Memahami detail aplikasi adalah tahapan penting yang harus dilakukan sebelum menentukan tipe bearing yang akan digunakan.

Ada begitu banyak tipe bearing dengan karakteristik, dan kemampuan operasi yang berbeda. Berikut ini beberapa contoh tipe bearing:

Perhatikan tabel berikut untuk membantu memahami lebih dalam terkait spesifikasi bearing.

sumber tabel :http://www.bit.ly/KGL_tabel_bearing

Dengan memahami karakteristik masing-masing tipe bearing,  kita dapat memilih tipe bearing yang paling sesuai untuk aplikasi.

Bearing harus memiliki ukuran yang sesuai dengan kebutuhan operasional aplikasi, agar bearing dapat beroperasi secara optimal dan mencapai umur pakai yang diharapkan.

Berikut adalah 2 kriteria yang dapat digunakan untuk menentukan ukuran bearing yang tepat:

Ketika sudah menentukan bearing yang akan digunakan, maka perlu juga menentukan pelumasnya berdasarkan kecepatan rotasi, temperatur, dan kondisi lingkungan operasi.

Berikut sejumlah faktor yang harus diperhatikan dalam pelumasan:

Bearing menghasilkan panas akibat gesekan dan beban kerja selama beroperasi. Jika panas tersebut tidak dilepaskan/dibuang dengan benar, maka akan menyebabkan panas berlebih yang berdampak terhadap kinerja dan umur pakai bearing tersebut.

Ukuran toleransi shaft dan housing harus dipastikan sesuai dengan bearing yang digunakan agar bearing dapat beroperasi secara optimal.

Setelah kita menentukan jenis bearing, ukuran, dan fit (kecocokan antara shaft dan housing), masih ada beberapa aspek teknis tambahan yang harus diperhatikan agar bearing yang dipilih benar-benar optimal untuk aplikasinya

Tahap ini juga menjadi bagian yang harus diperhatikan. Tidak hanya cukup memastikan bahwa bearing cocok secara teknis, tapi juga harus memastikan bearing dapat bekerja secara optimal dan tahan lama di kondisi lapangan.

Oleh karena itu perlu untuk memastikan bahwa:

PT. KOGELAHAR INDONUSA, selaku SKF Certified Maintenance Partner, selalu memberikan informasi berguna dan bermanfaat seputar Bearing dan produk SKF lainnya. Hubungi kami sekarang juga untuk informasi lebih lanjut mengenai Bearing housing dan produk SKF lainnya di :

– Office : (061) 6620616/7                 
– Email : [email protected]
– WhatsApp Only : 085261124557   
– Website : www.kogelahar.com

Our Company